Pemilih Gen Z di Enrekang Terus Bertambah, Tumbuh 836 Orang pada Triwulan III 2025
kab-enrekang.kpu.go.id -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Enrekang kembali merilis hasil Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan III Tahun 2025. Data terbaru menunjukkan bahwa Generasi Z (kelahiran 1997–2009) masih menjadi kelompok pemilih terbesar di Kabupaten Enrekang, dengan jumlah mencapai 52.211 orang.
Angka ini mengalami kenaikan sebanyak 836 pemilih dibandingkan Triwulan II Tahun 2025, yang sebelumnya tercatat sebanyak 51.375 pemilih atau sekitar 30,74% dari total pemilih.
Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kabupaten Enrekang, Muhammad Rahmat, menyampaikan bahwa pertumbuhan jumlah pemilih Gen Z ini merupakan indikasi meningkatnya kesadaran generasi muda terhadap pentingnya hak politik mereka.
“Kenaikan jumlah pemilih muda menunjukkan bahwa semakin banyak warga yang memasuki usia pemilih dan sadar akan pentingnya berpartisipasi dalam proses demokrasi,” ujarnya.
Selain Gen Z, Generasi Milenial (1981–1996) juga menunjukkan konsistensi dengan jumlah 49.595 pemilih, naik tipis dari periode sebelumnya yang tercatat 49.529 pemilih. Sementara Generasi X (1965–1980) kini berjumlah 42.311 pemilih, meningkat dari 41.886 pemilih pada Triwulan II.
Adapun Baby Boomer (1946–1964) tercatat 20.075 pemilih (naik dari 20.030), dan Pre-Boomer (sebelum 1945) mengalami sedikit penurunan menjadi 4.274 pemilih dari sebelumnya 4.334 pemilih.
Rahmat menambahkan, tren meningkatnya jumlah pemilih muda menjadi peluang strategis bagi KPU dalam mengembangkan metode sosialisasi yang lebih kreatif dan sesuai dengan karakter generasi digital.
“KPU Enrekang terus memperkuat pendidikan pemilih yang adaptif, khususnya bagi Gen Z. Mereka adalah pemilih rasional, melek teknologi, dan punya potensi besar menjadi agen perubahan demokrasi,” jelasnya.
KPU Kabupaten Enrekang secara rutin melakukan pemutakhiran data pemilih setiap triwulan untuk memastikan daftar pemilih tetap akurat, mutakhir, dan inklusif.
Dengan dominasi Gen Z dan Milenial yang kini mencapai lebih dari setengah total pemilih, masa depan demokrasi di Kabupaten Enrekang semakin mencerminkan semangat muda yang aktif, partisipatif, dan melek demokrasi.
untuk informasi, KPUKabupaten Enrekang menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan III Tahun 2025 tingkat Kabupaten Enrekang pada Kamis (02/09/2025). Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor KPU Kabupaten Enrekang.
Rapat pleno dibuka secara resmi oleh Ketua KPU Kabupaten Enrekang, Munir Anas, yang didampingi oleh para anggota dan sekretaris KPU Kabupaten Enrekang.
Dalam pembacaan berita acara, Munir Anas mengungkapkan bahwa jumlah total pemilih hasil pemutakhiran terkini mencapai 168.466 pemilih, meningkat sebanyak 1.312 pemilih dari sebelumnya yang berjumlah 167.154 orang.
“Kenaikan ini merupakan hasil dari proses pemutakhiran data yang terus kami lakukan secara berkala dengan melibatkan banyak pihak,” ujar Munir.
Berdasarkan rekapitulasi data, jumlah desa/kelurahan yang tercakup dalam pendataan mencapai 129 wilayah. Adapun rincian data lainnya yaitu:
Pemilih baru: 2.232 orang
Pemilih TMS: 920 orang
Perbaikan data: 278 kasus
Koordinator Divisi Perendanaan, Data, dan Informasi (Rendatin) Muh Maswar BR menyebut pihaknya selalu menerima masukan dari berbagai instansi dan lembaga terkait.
“Salah satunya kami menerima dari Bawaslu, sebanyak 4 orang pemilih dengan status pindah domisili keluar dari kabupaten Enrekang dan berdasarkan bukti dokumen dan hasil pengecekan NIK pada portal cek NIK Kemendagri telah dilakukan mutasi TMS pada pemilih tersebut,” jelasnya. (*)